Tuesday, September 2, 2014

Cerita Ku, Untukmu

Teman, luka itu tak selamanya pedih. dan ketahui jugalah, tidak selamanya rapuh itu akan menetap kendatipun rongga untuk beranjak dari kerapuhan dan ketidaksaru menanggupan itu belum juga terlihat. Teman, bagai cerita baru dalam hidup yang sentiasa mengitari hari-hari, jika engkau sanggup melaluinya kendatipun senyum tak selebar mentari, tak apa. solusi yang kau nanti itu, ya seperti itulah kira-kira, hanya saja kau terlalu fokus pada solusi yang berasal dari egomu.

Teman, tak selamanya ego itu jadi penuntun buatmu untuk menggapai apa yang kau inginkan. belajarlah untuk lebih dewasa teman, dan lihatlah dengan matahatimu senyum-senyum disampingmu, apakah disela senyum itu tak ada rosak sedikitpun teman? atau memang senyum yang dipancarkan mereka adalah senyum sejahtera tanpa keruh?
Teman, susah mu saat ini bukan berarti kesusahan yang tak pernah dialami mereka juga, tapi kenapa senyummu miris. kenapa kau justru menampakkan kebodohanmu pada mereka? kamu justru memperagakan yang tidak seharusnya diperlihatkan pada khalayak tentang hatimu.
Teman, ini hanyalah sebuh cerita pagi ini, bukan untuk menghujatmu ataupun menyudutkanmu. tapi belajarlah untuk lebih dewasa memaknai waktu.
Apa kau tau teman, dibalik susah itu ada sumringah yang menantimu. kamu gak  tau kan teman, karena kau terlalu fokus dengan kesusahan yang kau hadapi. kau tau gak teman, disampingmu ada yang lebih merasakan yang sama darimu. galaunya, gundahnya. tapi...
Sudahlah teman, hapus lah gundahmu dulu. dan hadapi lingkaran hidup ini dengan seutas tarikan di bibirmu, senyum, ya berupayalah untuk tersenyum seindah mentari teman.
meski hati sebenarnya tak rela ditutupi.

No comments:

Post a Comment

Cerita Motivasi - Rasa Yang Tak Bermakna

Cerita Motivasi yang mengharukan, Cerita Motivasi Yang Memilukan, Kisah Semangat Pagi cerita, Aku kini masih dengan buku sebelumny...